Senin, 29 November 2021

 

 

Budi Sampurno.Nop.4

SDT.INFORMASI.91

HUT KORPRI DI JAWA TIMUR

 

Kakom.29.11.2021. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menginginkan HUT ke-50 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri), menjadi momen Korpri memacu kinerja mendukung program pembangunan Pemerintah, dan meningkatkan pelayanan masyarakat.  

“Korpri harus mempercepat dan memacu kinerja dan melakukan perubahan fundamental dari cara-cara yang biasa menjadi cara yang luar biasa,” kata gubernur usai memimpin upacara HUT Korpri ke-50 di Gedung Negara Grahadi, Senin hari ini tgl 29/11/2021.

Dikatakan gubernur, dalam menjalankan tugas ASN kerap mendapatkan kendala, namun menurut gubernur itu bukan menjadi alasan untuk menurunkan kinerja, justru sebaliknya semakin memotivasi dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab.   

“Keterbatasan yang kita hadapi menuntut ASN agar tetap dapat memberikan layanan terbaik kepada masyarakat ini yang terus kita sampaikan ke seluruh ASN jajaran Pemprov Jatim,” demikian gubernur.

Lebih lanjut dikatakan, penguasaan teknologi dan inovasi di golongan ASN muda harus dilakukan sebagai bentuk investasi di Jawa Timur baik di lingkungan Pemprov maupun di lingkungan pemerintahan kabupaten kota. Disamping itu, ia berharap, ASN muda menjadi pasukan berkualitas dan berintegritas. ASN harus memiliki kemampuan megubah dari kemandekan inovasi menuju birokrasi yang handal.

"Dibutuhkannya ASN yang mau turun lapangan guna melakukan cek dan ricek. Dan juga semua ASN kini harus terbiasa memanfaatkan teknologi, guna menjadikan ASN lebih adaptif dengan mengedepankan inovasi untuk mengembangkan Jawa Timur," tegas gubernur.

Jika semua berjalan, gubernu yakin ASN Jatim akan mengantarkan Indonesia untuk tumbuh lebih maju lagi. Sesuai dengan tema HUT Korpri yang ke 50 yaitu ASN bersatu, Korpri Tangguh Indonesia Tumbuh.

Di sisi lain, Gubernur Khofifah juga menyampaikan apresiasinya pada seluruh ASN di Jawa Timur yang di tengah kendala dan keterbatasan akibat pandemi, justru Pemprov Jatim banyak meraih penghargaan.

Seperti di bidang pendidikan, di mana pendidikan dan pelatihan bagi ASN di lingkungan Provinsi Jawa Timur melalui BPSDM mendapatkan apresiasi dan prestasi terbaik se Indonesia.

“Dalam ajang Kompetisi Sains Nasional dimana 18 tahun Jawa Timur menanti untuk jadi juara umum, baru di tahun 2020 juara umum baru bisa tercapai. Yang kemudian di tahun 2021, juara umum berhasil dipertahankan, sehingga dua tahun bertutut-turut Jatim menjadi juara umum Kompetisi Sains Nasional,” imbuhnya. (Budi S.Mak’skom.IPJT.JNR.29.11.2021)

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar