Polrestabes Surabaya bagi-bagi helm.
Guna menekan angka kecelakaan lalu lintas yang melibatkan generasi millenial, yakni anak muda dengan rentang usia antara 17 - 35 tahun, Polrestabes Surabaya membagi-bagikan helm satandart,seperti yang dilakukan di Jl Raya Darmo, depan Taman Bungkul Surabaya.
KACAMATAKOM.Satlantas Polrestabes Surabaya yang dipimpin langsung oleh Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan, melakukan aksi bagi bagi stiker dan helm. Dijelaskan,pada hari Selasa 15 Januari, bahwa berdasarkan data, di Surabaya jumlah lakalantas cukup tinggi. Pada tahun 2018 saja, terjadi 238 peristiwa laka lantas.
Bagi kendaraan yang telah sesuai standar kelengkapan berkendara, maupun surat surat berkendara, baik roda dua maupun roda empat, akan mendapatkan stiker khusus. Sedangkan pengendara yang tidak lengkap, akan dikenakan tilang.
"Untuk itu, program ini kita laksanakan, supaya kaum millenial yang banyak mendominasi sebagai korban kecelakaan, untuk membiasakan budaya tertib, mengutamakan keselamatan," jelasnya.
Bagi pengendara roda dua yang tidak menggunakan helm standart keselamatan, Satlantas Polrestabes Surabaya membagikan helm secara cuma cuma. Helm yang dikenakan sebelumnya diambil, dan diganti yang baru.
Helm yang dinilai tidak berkeselamatan, antara lain, tidak ber standart nasional Indonesia (SNI), tidak memiliki pengunci pada bagian bawah dagu atau leher, serta tidak memiliki kaca pelindung muka. (kominfojatim.15.1.19)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar