Jumat, 31 Desember 2021

 

SELAMAT TAHUN BARU 2022

SEMOGA DI TAHUN 2022, SITUASI NEGARA KITA TERCINTA DALAM SEGALA

SEKTOR MENJADI LEBIH BAIK DARI TAHUN-TAHUN SEBELUMNYA.

kacamatakom.blogspot.com

 

 

 

SELAMAT TAHUN BARU  2022

HARAPAN TERBUKA NEGARA KITA MENJADI LEBIH BAIK.

PANDEMI COVID 19 TERBENAM DAN TUMBUHLAH KONDISI YANG LEBJH SEMPURNA DALAM SEGALA BIDANG

IPJT. Instutusi Perfilman Jawa Timur

 

 

SELAMAT TAHUN BARU 2022

KITA MASUKI TAHUN 2022 DENGAN OPTIMIS

INDONESIA SEHAT. INDONESIA TUMBUH

Mak’skom

 

 

Budi Sampurno. Desember.4

SDT.INFORMASI.95

KOMPETISI SISTEM PENGELOLAAN PENGADUAN PELAYANAN PUBLIK

Kakom.31.12.2021.Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) menggelar Soft Launching Kompetisi Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N), yang digelar secara virtual serta dibuka langsung oleh Deputi Bidang Pelayanan Publik Kemenpan RB, Prof. Dr. Diah Natalisa, MBA, kemarin .

Kompetisi SP4N merupakan gelaran kompetisi tahunan yang digelar atas kolaborasi Kemenpan RB dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Kementerian Komunikasi dan Informatika (KemKominfo), Kantor Staf Presiden, dan Ombudsman.   

Selama tiga tahun pelaksanaan gelaran kompetisi ini, memberikan dampak kemajuan signifikan diantaranya, meningkatnya kualitas pengelolaan pengaduan oleh instansi Pemerintah, semakin tinggi partisipasi dan kesadaran masyarakat,  semakin banyak inisiatif untuk meningkatkan pengelolaan baik segi masyarakat maupun pengelola.

Tujuan dari kompetisi ini adalah menjaring, mendokumentasikan, mendiseminasikan dan mempromosikan pengelolaan pengaduan pelayanan publik sebagai upaya peningkatan kualitas pelayanan publik. Selanjutnya, memotivasi penyelenggara pelayanan publik untuk membangun pengelolaan pengaduan pelayanan publik yang terintegrasi, partisipatif, dan dimanfaatkan untuk perbaikan berkelanjutan serta mewujudkan manajemen pengetahuan dalam penyelenggaraan pelayanan publik terutama dalam hal pertukaran pengalaman dan pembelajaran pengelolaan  pengaduan pelayanan publik. 

Tahapan kompetisi SP4N dimulai dari launching; sosialisasi dan pendaftaran; evaluasi dokumen untuk diumumkan 51 peserta terbaik, berikutnya dievaluasi lanjutan untuk diumumkan 17 peserta terbaik dan pada akhir tahapan adalah gelaran awarding untuk pemenang.

Tim dalam kompetisi ini dibagi menjadi tiga tim. Pertama Tim Sekretariat, berisi pegawai ASN Kementerian yang ditugaskan oleh Menteri untuk memberikan dukungan teknis dan administratif serta melakukan penilaian administratif proposal. Ke dua, Tim Penilai Dokumen adalah bagian dari Tim Sekretariat yang bertugas melakukan evaluasi dokumen penilaian mandiri. Ke tiga, Tim Evaluasi (Juri) adalah dari akademisi dan praktisi yang berasal dari pegawai ASN, bertugas melakukan penilaian lanjutan dalam kompetisi dan melakukan supervisi kepada Tim Penilai Dokumen. (Budi S.Mak’skom.31.12.2022)

 

 

 

 

Budi Sampurno. Desember 3

SDT.INFORMASI.94

UNAIR KEMBANGKAN FORMULA FERMENTED GARLIC

Kakom.31.12.2021.Pandemi Covid-19 yang berlangsung hampir dua tahun ini membuat mayoritas orang lebih sadar menjaga dan melindungi diri. Salah satu upayanya adalah melakukan vaksinasi. Namun perlu diketahui, ada beberapa kelompok yang sangat rentan meskipun telah dilakukan vaksinasi, seperti kelompok lanjut usia (lansia).
Untuk menjaga daya tahan tubuh, umumnya para lansia mengonsumsi suplemen herbal atau jamu tradisional. Berangkat dari hal itu, tim peneliti Fakultas Kesehatan Masyarakat Universiitas Airlangga (FKM Uniar) bekerja sama dengan dengan Rumah Inovasi Natura berhasil mengembangkan formula fermented garlic.
“Berbeda dengan lainnya, fermented garlic ini dengan karakteristik khas dan berbeda dengan fermented garlic di pasaran. Setelah melalui proses panjang dan terukur dengan menerapkan cara produksi makanan yang baik,” terang Wizara Salisa, Jumat hari ini.
Bawang putih (Allium sativum L.), telah digunakan di seluruh dunia sebagai obat tradisional selama lebih dari 4000 tahun untuk mengobati berbagai penyakit. Terdapat dua jenis bawang putih, yaitu bawang putih tunggal dan bawang putih ganda. Aktivitas antioksidan yang terkandung pada bawang putih tunggal lebih tinggi dibanding bawang putih biasa.
Fermented garlic memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan, diantaranya mengurangi gula darah, menurunkan kolesterol, menstabilkan tekanan darah, serta mencegah kanker.
Teksturnya kenyal dengan rasa campuran antara manis, asam, dan sedikit pahit, sangat cocok dikonsumsi untuk lansia yang fungsi penelanannya mulai berkurang (dispepsia) sehingga memberikan jaminan keamanan saat mengkonsumsinya.
Wizara menuturkan bahwa pembuatan fermented garlic sangat miaudah. Bawang putih tunggal di pilih yang berkualitas, kemudian di susun dalam magic com difermentasi dengan menyalakan magic com dalam kondisi warm. Fermentasi dilakukan selama beberapa hari, setiap harinya harus dilakukan pemantauan terkait suhunya yaitu suhu hangat yang merupakan suhu optimal fermentasi bawang. Fermentasi dilakukan hingga bawang putih tunggal berubah warna menjadi hitam dan memiliki tekstur dan rasa yang sesuai, terang mahasiswa angkatan 2018 tsb.
Tim Peneliti melakukan berbagai uji coba pengembangan produk yang meliputi teknik pengolahan, suhu, maupun lama proses fermentasi. Dilakukan pula uji organoleptik untuk menentukan formula terbaik yang disukai oleh masyarakat, khususnya orang dewasa dan lansia, adalah fermented garlic yang memiliki karakteristik di antaranya yaitu rasa enak dengan kombinasi rasa manis dan asam yang pas, serta tekstur yang kenyal.
Tim Peneliti FKM UNAIR berharap fermented garlic menjadi  produk yang disukai oleh lansia, juga dapat memenuhi kebutuhan lansia serta sesuai dengan kondisi fisiologisnya. (Budi S.Mak’skom.IPJT.JNR.31.12.2021)

 

 

Rabu, 22 Desember 2021

 

Budi Sampurno.Des.2

SDT.KOMEN.16

ROSO ROMONGSO DAN TEPO SLIRO

Di harian KOMPAS terbitan tgl 31 Maret 1995 memuat cuplikan pidato Wakil Presiden yang waktu itu di jabat oleh Jendral Tri Sutrisno, dalam acara Temu Tokoh Agama Dan Tokoh Masyarakat di Semarang pada tgl 29 Maret 1995. Sambutan Wakil Presiden yang di cuplik harian KOMPAS, yaitu : “ Bangsa Indonesia tidak sekedar plural, tetapi bangsa yang majemuk. Setiap suku tampak jelas karakteristiknya, sehingga menjadi sebuah paduan warna-warni yang indah. Tetapi kemajemukkan itu terikat erat dalam persatuan dan kesatuan yang berdasarkan sikap saling harga menghargai dan tepo sliro.Bangsa kita seperti halnya bunga setaman yang warna-warni, tetapi terangkum dalam satu kesatuan, bukan bunga tabur yang segera layu dan kering. Kunci dari eratnya persatuan dan kesatuan kita adalah roso rumongso dan tepo sliro “.

Apa yang disampaikan sdr. Tri Sutrisno yang sudah sekian tahun  lalu, sengaja saya cuplik karena seperti ada nuansa yang sama di tahun sekarang ini dan tahun yang akan datang. Apa lagi menjelang Pilpres Tahun 2024 mendatang. Mesin-mesin partai sudah mulai bergerak. Partai-partai mulai meraba-raba menghitung untung ruginya dalam dukung mendukung calon Presiden dan calon Wakil Presiden; calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur; calon Bupati dan calon Wakil Bupati; calon Walikota dan calon Wakil Walikota. Dalam persaingannya, partai-partai atau kelompok-kelompok tertentu di era digital serta adanya media maya internet sangat leluasa mengeluarkan berbagai pernyataan yang berdasarkan fakta atau fakta yang di ulas sesuai dengan kepentingan partainya atau kelompoknya. Yang terkadang juga diulas dan disebarkan dalam bentuk berita hoax. Bahkan sering kita temui berita di media sosial yang melanggar etika komunikasi.

Kita sangat berharap hal-hal yang demikian itu bisa disadari oleh pihak-pihak tertentu agar tidak membuat berita-berita hoax yang bisa mengakibatkan kesalahpahaman. Apalagi para pengguna internet belum tentu memiliki tingkat literasi yang tinggi. Kesalahpahaman ini bisa menimbulkan pecahnya konflik yang kemudian dimanfaatkan oleh mereka yang tidak bertanggungjawab. Itulah sebabnya marilah kita kembali merenungkan kata-kata Sdr.Tri Sutrisno, bahwa kita harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan negara Republik Indonesia yang sama-sama kita cintai. Kita berharap bisa roso rumongso dan tepo sliro.(Budi Sampurno.Mak’skom.IPJT.22.12.2021)

 

 

Jumat, 17 Desember 2021

 

Budi Sampurno.Des.2

SDT.KOMEN.15

BERITA MEMINTA KEWASPADAAN BERSAMA

Beberapa hari ini kita melihat, mendengar, membaca berita-berita yang cukup meresahkan. Tentang varian baru virus Covid yang dinamai Omicron.

Masalah Omicron sudah menjadi perhatian serius dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah. Presiden Joko Widodo sudah berulang kali mengingatkan jajaran pemerintahannya maupun masyarakat agar benar-benar waspada dan segera melaporkan perkembangan di daerahnya serta mengambil sikap dan tindakan yang terpadu untuk mengatasinya.

Tidak lama setelah Presiden RI, Joko Widodo memberikan pesan kewaspadaan, terbetik berita, bahwa virus Omicron sudah masuk Indonesia. Menteri Kesehatan Budi Gunadi secara resmi mengumumkan, bahwa varian Omicron sudah masuk Indonesia. Seorang pekerja kebersihan di Wisma Atlet Jakarta dinyatakan positif terpapar.

Pemerintah Daerah Propinsi Jawa Timur langsung bergerak, Gubernur Khofifah menyatakan, bahwa kini Jawa Timur sudah tercatat nol kematian. Tapi kita tetap harus membangun kewaspadaan berganda. Dan Gubernur juga meminta jajarannya dan masyarakatnya untuk selalu meningkatkan kewaspadaannya.

Sementara itu, Budi Santoso, Ketua Pelaksana Badan Penggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim mengatakan, bahwa BPBD bakal terus menempuh langkah efektif demi mendukung upaya Pemerintah mencegah varian Omicron menyebar lebih luas lagi.

Kewaspadaan yang dianjurkan oleh Presiden Joko Widodo dapat sangat dipahami serta perlu segera dilaksanakan oleh siapapun warga yang berdomilisi di Indonesia.

Dengan masuknya varian Omicron di Indonesia, peran masyarakat untuk mematuhi prokes dan vaksinasi tetap harus dilaksanakan . Tetapi agaknya mengalami hambatan dari  orang-orang yang bersikap acuh. Upaya pencegahan tidak mungkin sukses jika hanya mengandalkan peran Pemerintah. Keterlibatan aktif  oleh masyarakat sangat dibutuhkan, terutama dalam memenuhi protokol kesehatan

Seharusnya semua elemen di negara ini bergerak serentak bersama Pemerintah secara terkoordinasi dan terpadu. Tokoh-tokoh politik, tokoh-tokoh masyarakat, tokoh-tokoh agama bersama para pejabat saling bahu membahu menghadapi pandemi. Fokus kita adalah bersama-sama menanggulangi tersebarnya varian Omicron Semuanya harus mendukung, tidak menebar berita hoax, tidak tebar pesona demi kepentingan partainya. Mengkritik boleh atas dasar fakta yang ada serta berlogika demi kebaikan bersama.

Lebih-lebih, kita bersama menghadapi liburan Natal dan Tahun Baru. Tentunya banyak masyarakat yang ingin memanfaatkannya. Apalagi PPKM level III ditiadakan, yang sedianya akan diberlakukan mulai tgl. 24 Desember 2021 sampai dengan 2 Januari 2022. Tentunya pembatalan itu telah melalui perdebatan yang sengit serta pertimbangan yang matang.

Pemerintah telah melarang ASN untuk mengambil cuti. Suatu tindakan yang bijak dan harus disertai tindakan tegas berupa hukuman administrasi apabila ada yang melanggar.

Masuknya varian Omicron memang harus kita hadapi secara serius, tetapi tidak perlu panik.(Budi Sampurno, Mak’skom.IPJT.17.12.2021)

 

 

 

Budi Sampurno.Des.2

SDT.INFORMASI.93

JAGA KESEHATAN KOARMADA II

Kakom.17.12.2021.Guna meningkatkan daya tahan tubuh, kesehatan jiwa dan menjaga kekompakan prajurit dan PNS di lingkungan Koarmada II, Panglima Koarmada II Laksda TNI Dr. Iwan Isnurwanto mengadakan olahraga bersama yang juga diikuti oleh Ketua Daerah Jalasenastri Armada  II (Ketua DJA II) Ny. Dewi Iwan Isnurwanto, di Dermaga Madura Ujung Surabaya, Jumat hari ini tgl 17/12/2021.

Diawali dengan senam Aerobik sebagai tahap pemanasan, dilanjutkan lari dengan rute pulang pergi dari Dermaga Madura sampai Pos Hang Tuah. Rute yang sama juga ditempuh oleh anggota yang memilih untuk berjalan kaki. Baik yang berlari ataupun jalan, semua finish di Indoorsport Koarmada II.

Dalam kesempatan tsb Laksda Iwan mengucapkan terima kasih kepada segenap prajurit dan PNS,  atas kekompakan dan juga kerja keras  mereka selama Ia menjabat sebagai Pangkoarmada II. Banyak program kerja yang terlaksana dengan sukses, baik itu program Pemerintah dalam membasmi dan menangani pandemi Covid-19 maupun  melaksanakan tugas dan kewajiban sebagai Abdi Negara.

“Dan dipenghujung tahun ini kita mendapat anugerah , kesuksesan yang tidak dimiliki satuan lainnya dan ini merupakan prestasi atau predikat yang prestisius yang sangat membanggakan Koarmada II karena Koarmada II bersama Korps Marinir telah membawa nama TNI AL sebagai Wilayah Bebas Korupsi (WBK). Untuk itu prestasi ini tidak berhenti sampai sini saja, harapannya dapat mempertahankan apa yang telah diraih saat ini untuk kedepannya menjadi lebih baik,” tandas orang nomor satu di Koarmada II ini.

Usai melaksanakan olahraga bersama , seluruh prajurit mendapat suguhan  hiburan berupa penampilan Band Koarmada II. (Budi.S.Mak’skom.IPJT.JNR.17.12.2021)

Kamis, 16 Desember 2021

 

 

Budi Sampurno.Desember 1

SDT.KOMEN.15.

BAJU SERAGAM SEKOLAH

Berita menggembirakan datang dari kota Surabaya, ketika dilakukan rapat kerja antara DPRD Kota Surabaya dengan Dinas Pendidikan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Surabaya pada tgl.15 Des. 2021 yang membahas tentang  seragam gratis sekolah untuk anak-anak di kota Surabaya.

Ketua DPRD Komisi D, Juliana Evawati sangat mengapresiasi Pemerintah Kota Surabaya, karena dalam mempersiapkan seragam gratis telah melibatkan UMKM. Total telah melibatkan 100 pelaku UMKM di Surabaya. Dan dengan melibatkan UMKM, berarti Pemkot Surabaya juga mengurangi pengangguran serta membangkitkan ekonomi warga.

Seragam sekolah gratis tidak hanya diberikan bagi siswa sekolah negeri, tatapi juga diperuntukan siswa sekolah swasta. Total seragam sekolah yang akan dibagikan secara gratis mencapai angka 119.595

Itulah fakta yang ada, yang dikerjakan oleh Pemkot Surabaya. Pada masa pandemi covid-19, memang dampaknya luar biasa, ekonomi seakan mandeg serta jumlah pengangguran meningkat drastis. Bicara soal pendidikan itu berarti membicarakan dan usaha mencetak, kualitas masyarakat kelak.

Apa Pendidikan itu?. Menurut Kamus  Besar Bahasa Indonesia, Pusat Bahasa, Edisi ke 4, Departemen Pendidikan Nasional, Penerbit PT.Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, th 2008, diproklamirkan, Pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tatalaku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mencerdaskan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan.

Berangkat dari pengertian pendidikan dalam kamus tsb, maka apa yang dilakukan oleh pemkot Surabaya sungguh suatu tindakan yang sangat tepat dan bermanfaat bagi warganya. Mengingat selama masa pandemi, banyak warga Surabaya (tentunya juga di banyak daerah) yang mengalami kehancuran perekonomianya, usaha banyak yang tutup. Pekerja banyak yang di PHK, pengurangan gaji tidah utuh karena di potong . Maka secara otomatis dan berlogika, banyak keluarga mengalami kesulitan ekonomi, termasuk untuk membayai anak-anaknya dalam memenuhi kebutuhan sekolah.

Bayangkan, total seragam yang akan di bagi berjumlah 119.596, sesuai dengan jumlah murid di Surabaya. baik negeri ataupun swasta. Dengan rincian SD Negeri 56.922, SD swasta 19.506; SMP Negeri 28.288; SMP Swasta 14.879. Hal ini berarti meringankan beban bagi banyak orang tua serta membangkitkan kembali perekonomian, khususnya para pengusaha UMKM.(Budi Sampurno, Mak’skom,IPJT.16.12.2021)

 

 

 

Rabu, 15 Desember 2021

 

Budi Sampurno.Des.1.

SDT.INFORMASI.92

PORSENI DI KABUPATEN PASURUHAN

Kakom.16.12.2021. Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) merupakan ajang pencarian atlit santri sekaligus olahragawan yang berprestasi di daerah yang nantinya akan dikompetisikan kembali, baik di tingkat provinsi maupun nasional. Hal ini disampaikan oleh Wakil Bupati Pasuruan, Mujib Imron saat apel pembukaan  PORSENI di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Pasuruan, Rabu,kemarin.

Wabub mengatakan, dibutuhkan komitmen bersama untuk membangun jiwa atlit-atlit muda seperti siswa-siswi Madrasah Aliyah (MA) yang ada di Kab. Pasuruan. Dari jiwa dan mental yang kuat nantinya dapat mengantarkan juara bagi atlit yang bertanding.

 "Hari ini alhamdulillah saya melihat wajah wajah para juara di lembaga masing masing. Mari kita bangun atlit dan olahragawan yang betul-betul bisa membawa harum Kab. Pasuruan,” kata Wabub dalam sambutannya..

 Wabub juga menekankan tentang pentingnya sportivitas dalam sebuah perlombaan yang wajib dijunjung tinggi, sehingga dapat melengkapi semangat dan tekad kuat yang menjadi faktor penunjang utama keberhasilan para peserta. 

"Kami harapkan masing-masing lembaga bisa mengukir prestasi dari atlet yang dikirim. Oleh sebab itu, saya minta kepada semua peserta menjadikan sugesti juara sebagai motivasi semangat dalam bertanding. Selamat bertanding dan mengukir prestasi,” pesan wabub penuh optimisme. 

Hadir dalam kegiatan, Kepala Kantor Kemenag Kab. Pasuruan serta kepala sekolah dari MAN 1 Pasuruan dan MAN 2 Pasuruan. (Budi S.16.12.2021)

 

Minggu, 12 Desember 2021

Budi Sampurno.Des.1

SDT.KOMEN.14

 

MENGEREM COVID MENJELANG NATARU.

Diberbagai media massa bisa kita baca atau lihat dan dengarkan, bahwa WHO sangat kawatir dengan melonjaknya kasus COVID-19 dengan varian barunya. Serta sudah melanda benua Eropa. Pemerintah di negara-negara Eropa sudah melakukan lockdown, namun masyarakatnya banyak yang menentang. Bahkan di negara Belanda, mereka melakukan demo menolak pengetrapan lockdown.

Di Indonsiaa juga sangat mengawatirkan, apalagi dengan akan datangnya libur Natal dan Tahun baru (Nataru). Namun dengan cepat, Pemerintah akan mengetrapkan  Status Level 3 di seluruh Indonesia. Tentunya dengan tujuan agar kasus Covid tidak melonjak lagi tetapi dapat dikendalikan. Pengetrapan level 3 ini akan diberlakukan mulai tgl 24 Desember 2021 s/d 2 Jaanuari 2022. Namun dengan berbagai pertimbangan pengetrapan level tiga tsb dibatalkan.Tetapi Pemerintah meminta kepada yang berwenang pada bagiannya untuk tetap mengendalikan tempat-tempat keramaian, seperti mall, tempat wisata dan lainnya. Dengan mengontrol kerumunan manusia tidak melebihi dari separo kapasitas. Diharapkan arus manusia tetap dapat berjalan dan ekonomi juga tetap berjalan.         

Menanggapi kekawatiran WHO akan melonjaknya kasus Covid di negara-negara lain, Harian JAWA POS terbitan hari Rabu, 24 Nop 2021, Mr.PECUT memberikan reaksi “ Sementara kita di sini prokes sudah mulai lupa…”.

Tampaknya yang disampaikan mr.PECUT itu memang benar, dalam keseharian, mulai  banyak masyarakat yang ke luar rumah tampa memakai masker. Bahkan sebagian masyarakat tetap berusaha melakukan kumpul-kumpul dan kalau sudah kumpul lupa juga jaga jarak dan lupa memakai masker. Repotnya, mereka ini kalau kita perhatikan justru dari kalangan yang berpendidikan dan juga dari mereka yang ekonominya cukup. Malah mereka ini tidak mengindahkan Peraturan Pemerintah. Lihat  juga mereka yang nanti melakukan libur Natal dan Tahun Baru.

Juga terdapat masyarakat dari kelas bawah menengah, baik dari pendidkan maupun tingkat sosialnya. Terutama yang hidup di desa-desa. Mereka sepertinya cuek. Serta berpikiran  kalau toh terjangkit covid itu sudah takdir.

Oleh karena itu, pada akhirnya yang diperlukan adalah koordinasi yang lebih ketat dan terjaga secara terus menerus dalam mensosialisasikan Prokem, dengan harapan, menapis lonjakan penularan Covid-19 di hari libur Nataru benar-benar dapat terkendalikan dengan baik

Pemerintah Pusat dan daerah harus lebih keras dan terarah dalam menyadarkan masyarakat. Agar masyarakat mau mentaatinya. Koordinasi tidak hanya dilaksanakan oleh Pemerintah saja, tetapi juga harus dilaksanakan oleh organisasi swasta. (Budi Sampurno.Mak’skom.IPJT.12.12.2021)

 

 

  

Jumat, 10 Desember 2021

 

ANDA BELI OBAT ?

PERHATIKAN KEMASAN NYA :

1. MASIH TERSEGEL DENGAN BAIK

2. KEMASAN MASIH BERSIH

3. LABEL OBAT TERCANTUM:

    a. NAMA OBAT          

    b. NOMOR REGRISTASI     

    c. NAMA PRODUSEN      

    d. TANGGAL KADALUARSA