SDT. NGOBROL.1
Budi Sampurno.Jan.1
NGOBROL
PAGI
Di
pagi yang basah karena hujan semalam, malam tahun baru dari th 2021 ke th 2022,
sepasang suami isteri yang rambutnya sudah mulai memutih, berbincang-bincang di
teras rumah membicarakan diri mereka sendiri.
WAGIARTI : Malam tahun
baru sepi ya pak. Anak cucu nggak ada yang datang…
WAGIMAN : Kan masih masa pandemi bu. Anak-anak itu taat
pada anjuran Pemerintah. Jadi ya nggak pergi
keluar kota, nggak pulang, lagi pula kan nggak ada cuti. Kemarin ya sudah
videocall. Anak-anak, cucu-cucu sehat semua…
WAGIARTI : Ya, pandemi covid ini sampai kapan sih pak
?
WAGIMAN : Ya ngak ada yang tau bu. Wong WHO yang
sekelas dunia saja tidak bisa meramalkan kapan habisnya. Malah laporannya ditemukan varian
baru…apa itu Namanya….Omnicrom.
Sudahlah bu nggak
usah mbahas pandemic….Ini lho…wedang kopinya. Padahal sudah bertahun-tahun ibu kalua
pagi selalu membuatkan wedang kopi…Tapi kok ya masih EAS.
Enak..Anget…Seger…
WAGIARTI : Ah…gombal…ngrayu…
WAGIMAN : Lho bener bu….
WAGIARTI : Saya
malah mikir, siapa tetangga yang baru pindah tinggal di depan rumah kita..
WAGIMAN : Mas Yulianto….Kena apa ?
WAGIARTI : Kemarin waktu kenalan..kan bapak bilang
WW.
WAGIMAN : Lho, terus kan sudah bapak jelaskan…. WW
itu singkatan dari Wagiman Wagiarti
WAGIARTI : Ya..terus isterinya tertawa cekikikan….
Ya…saya
kadang juga tertawa geli sendiri….Wagiman ketemu Wagiarti…kok terus nikah..
WAGIMAN : Namanya
jodoh..ya bisa saja to bu…
WAGIARTI :
Jodoh…bapak saja yang ndesek-ndesek ngajak nikah..
WAGIMAN : Lho…kalau
nggak gitu kan nggak ada Yanto dan Yanti serta cucu-cucu kita.
WAGIARTI : Jodoh..aneh ya jodoh itu, orang mau beli
rumah..sudah di tawar dan nggak jadi…katanya nggak jodoh. Ada bapak tudah tua…nikah
sama perawan muda belia...di bilang jodoh…Apa sih jodoh itu..
WAGIMAN : Artinya jodoh…sebentar bapak buka kamus
dulu. Naa.. ini Kamus Besar Bahasa Indonesia, Departemen Pendiddikan Dan
Kebudayaan, Balai Pustaka, Edisi ke dua, th 1997 pada hal. 416 di tulis..jodoh
itu orang yang cocok menjadi suami-isteri, pasangan hidup. Atau bisa juga dalam
arti pasangannya. Misal ; jodohnya sepatu ini mana? Maksudnya…pasangan sepatu
yang satunya mana…
Ini menurut kamus
lho, sudah pasti dapat dipertanggungjawabkan.
Bertepatan dengan Wagiman
menutup buku kamus, terdengar suara berdenting dari arah belakang, pertanda
mesin cuci sudah selesai melaksanakan tugasnya. Wagiarti berdiri berjalan
menuju arah belakang guna membereskan cucian, meninggalkan Wagiman yang tetap
di teras sambil menghabiskan sisa kopi paginya. Awan mendung bergerak perlahan ke
arah Utara untuk melaksanakan tugasnya menggelontorkan air ciptaan Tuhan.(Budi
Sampurno,Mak’skom,IPJT,1.1.2022)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar