16 MOBIL DAPUR
UMUM UNTUK JATIM
Kementerian Sosial RI pada sejak awal tahun 2016 telah mendistribusikan 16 kendaraan operasional penanggulangan bencana berupa kendaraan Dumlap (dapur lapangan) di Jawa Timur. Semua kendaraan tersebut telah didistribusikan pada 15 kabupaten/kota dan 1 kendaraan berada di Dinas Sosial Jatim. Kepala Bidang Bantuan dan Perlindungan Sosial, Abdul Kadar, mengatakan di sela-sela kegiatan simulasi dan pemanfaatan kendaraan Dumlap oleh relawan Taruna Siaga Bencana (Tagana) di halaman kantor Dinas Sosial Jatim, Jumat (1/4) mengatakan, kendaraan Dumlap ini dalam satu kali masak mampu melayani 1000 jiwa. Kendaraan ini sejak diterima awal tahun 2016 sudah tiga kali dimanfaatkan yakni saat bencana banjir di Kabupaten Sampang dan Lamongan serta saat melayani peserta Harlah Ke-70 Muslimat NU di Kota Malang.
Mobil Dumlap yang dilengkapi berbagai fasilitas dapur ini, nantinya akan sangat bermanfaat untuk memudahkan pelayanan. Tim Tagana sengaja melakukan simulasi penggunaan mobil ini agar ketika dibutuhkan Tim Tagana telah terbiasa menggunakan fasilitas Dumlap ini.
Dikatakannya, pada mobil Dumlap telah dilengkapi berbagai peralatan yang digunakan untuk memasak, seperti kompor, lemari pendingin, dispenser, genset dan dilengkapi dengan kipas angin (blower). “Keberadaan mobil Dumlap semakin mempercepat pelayanan korban bencana karena tidak perlu repot lagi menata hingga mendirikan tenda dapur umum serta sudah memenuhi standar pelayanan minimal,” katanya.
Diharapkannya, bantuan kendaraan tersebut akan lebih Cepat Tindakan dan Cepat Pemulihan setelah dua indikator sebelumnya tercapai, yaitu Tepat Sasaran dan Tepat Bantuan. “Kendaraan logistik ini semakin mempercepat tindakan serta pelayanan korban bencana,” ujarnya.
Tahun 2016, Kementerian mengalokasikan 53 kendaraan operasional penanggulangan bencana di Jatim. Kendaraan yang pengadaannya dari anggaran APBN 2015, meliputi 1 kendaraan RTU, 16 Dumlap, 36 motor dan 2 truk tangki air. Khusus kendaraan roda dua didistribusikan pada masing-masing kabupaten/kota mendapat 1 unit.
Kabupaten dan kota yang menerima mobil, yakni Kabupaten Bangkalan, Banyuwangi, Bojonegoro, Bondowoso, Gresik, Madiun, Malang, Ngawi, Pasuruan, Ponorogo, Probolinggo, Sampang, Sidoarjo, Kota Blitar dan Kota Surabaya (KominfoJatim,Makskom,IPJT)
Kementerian Sosial RI pada sejak awal tahun 2016 telah mendistribusikan 16 kendaraan operasional penanggulangan bencana berupa kendaraan Dumlap (dapur lapangan) di Jawa Timur. Semua kendaraan tersebut telah didistribusikan pada 15 kabupaten/kota dan 1 kendaraan berada di Dinas Sosial Jatim. Kepala Bidang Bantuan dan Perlindungan Sosial, Abdul Kadar, mengatakan di sela-sela kegiatan simulasi dan pemanfaatan kendaraan Dumlap oleh relawan Taruna Siaga Bencana (Tagana) di halaman kantor Dinas Sosial Jatim, Jumat (1/4) mengatakan, kendaraan Dumlap ini dalam satu kali masak mampu melayani 1000 jiwa. Kendaraan ini sejak diterima awal tahun 2016 sudah tiga kali dimanfaatkan yakni saat bencana banjir di Kabupaten Sampang dan Lamongan serta saat melayani peserta Harlah Ke-70 Muslimat NU di Kota Malang.
Mobil Dumlap yang dilengkapi berbagai fasilitas dapur ini, nantinya akan sangat bermanfaat untuk memudahkan pelayanan. Tim Tagana sengaja melakukan simulasi penggunaan mobil ini agar ketika dibutuhkan Tim Tagana telah terbiasa menggunakan fasilitas Dumlap ini.
Dikatakannya, pada mobil Dumlap telah dilengkapi berbagai peralatan yang digunakan untuk memasak, seperti kompor, lemari pendingin, dispenser, genset dan dilengkapi dengan kipas angin (blower). “Keberadaan mobil Dumlap semakin mempercepat pelayanan korban bencana karena tidak perlu repot lagi menata hingga mendirikan tenda dapur umum serta sudah memenuhi standar pelayanan minimal,” katanya.
Diharapkannya, bantuan kendaraan tersebut akan lebih Cepat Tindakan dan Cepat Pemulihan setelah dua indikator sebelumnya tercapai, yaitu Tepat Sasaran dan Tepat Bantuan. “Kendaraan logistik ini semakin mempercepat tindakan serta pelayanan korban bencana,” ujarnya.
Tahun 2016, Kementerian mengalokasikan 53 kendaraan operasional penanggulangan bencana di Jatim. Kendaraan yang pengadaannya dari anggaran APBN 2015, meliputi 1 kendaraan RTU, 16 Dumlap, 36 motor dan 2 truk tangki air. Khusus kendaraan roda dua didistribusikan pada masing-masing kabupaten/kota mendapat 1 unit.
Kabupaten dan kota yang menerima mobil, yakni Kabupaten Bangkalan, Banyuwangi, Bojonegoro, Bondowoso, Gresik, Madiun, Malang, Ngawi, Pasuruan, Ponorogo, Probolinggo, Sampang, Sidoarjo, Kota Blitar dan Kota Surabaya (KominfoJatim,Makskom,IPJT)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar