PENYIAR RADIO
Anda ingin menjadi orang biasa atau ingin menjadi orang yang berprofesi sebagai penyiar radio ?. Bila yang terakhir yang anda pilih, ada baiknya anda membaca diri sendiri, apakah memiliki hal hal berikut ini.
1. Jasmani yang sehat. Hal ini penting, karena jasmani yang sehat akan dapat mencurahkan perhatian dan memaksimalkan kinerjanya. Apalagi penyiar adalah public figur, yang selalu menjadi perhatian masyarakat.
2. Jiwa yang sehat. Orang yang sehat jiwanya akan berpandangan, bersikap, berbicara, berpikir secara wajar dan berlogika. Kewajaran sangat diperlukan, agar tidak over acting. dan hal ini akan mengundang simpati masyarakat. Orang yang sehat jiwanya, akan dapat berkomunikasi dengan baik sesuai tujuan tugasnya. serta dapat mengemas informasi dan menyampaikan dengan baik, berlogika.
3. Intelegensi yang tinggi. Penyiar yang baik adalah orang yang cepat tanggap dengan situasi sekelilingnya. Cepat mengantisipasi keadaan, memecahkan masalah dengan cepat dan tepat. Intelegensia yang baik, akan membuatnya kreativitas serta pemikiran pemikiran yang baik, berlogika sesuai dengan tugas tugasnya.
4. Bicara jelas. Andalan penyiar adalah bicara. Penyiar adalah penyampai informasi yang harus disampaikan dengan jelas, tatanan kata, tatanan kalimat yang baik serta mudah dicerna oleh pendengar.
5. Pengetahuan luas. Penyiar harus mampu menyampaikan segala sesuatu secara benar dan baik. Oleh karena itu harus didukung dengan pengetahuan yang luas. Sehingga dapat menangkap suatu peristiwa, menganalisa, serta memutuskan dengan cepat dan benar yang pada akhirnya informasi yang disampaikan menjadi berkwalitas.
6. Suara yang baik. suara juga merupakan andalah penyiar dalam menjalankan tugasnya. Suara yang berciri seperti tenor, sopran, baritone, alto dsb akan sangat mendukung tugasnya sebagai penyiar. Suara yang khas akan mendulang simpati pendengar.
7. Tampil simpatik. Penyiar tidak perlu tampan atau cantik. Yang diperlukan justru penampilan yang simpatik serta bersuara yang simpatik.
8. Cekatan, lincah . Penyiar harus selalu mengasah dirinya agar tetap dapat cekatan dan lincah. Hal ini dapat dilatih dalam kehidupan sehari hari. Dengan cekatan dan lincah akan menghasilkan kreativitas yang tinggi.
9. Mampu berbuat tegar dan sabar. Tegar adalah situasi kejiwaan yang tangguh dalam menghadapi hambatan dalam tugasnya. Tetapi ketegaran harus didampingi dengan kesabaran sehingga dalam menghadapi tantangan akan dapat lebih bersikap cermat .
Coba anda pikirkan, apakah anda dapat memasuki ranah tersebut.
( Budi Sampurno, Mak'skom. IPJT )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar