Budi Sampurno.Juli.18
SDT.INFORMSI.55
PT.TELKOM TINGKATKAN VALUE PERUSAHAAN
Kakom. Untuk
meningkatkan value perusahaan, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom)
melakukan berbagai inisiatif strategis termasuk investasi dalam mengembangkan
dan menumbuhkan perusahaan rintisan (startup company), seperti yang
dilakukan anak usahanya MDI Ventures yang berinvestasi di beragam startup potensial.
Salah satu startup potensial
yang didukung pendanaaannya oleh MDI Ventures adalah Nium, yang belum lama
mengumumkan kumpulan pendanaan sebesar US$200 juta pada putaran Seri D, yang
dipimpin oleh investor teknologi yang berbasis di AS, Riverwood Capital. Dengan
tambahan pendanaan Seri D ini, total dana yang dikumpulkan oleh Nium mencapai
hampir US$300 juta dan mencatat valuasi di atas US$1 miliar. Hal ini menjadikan
Nium sebagai unicorn pembayaran B2B pertama dari Asia
Tenggara.
Sebelumnya Nium yang semula bernama InstaReM
merupakan platform layanan keuangan global berbasis di
Singapura yang memperoleh pendanaan dari MDI Ventures di putaran Seri C pada
Oktober 2018. Pendanaan tersebut bertujuan mendukung Nium untuk menjadi mitra
lokal dalam ekspansinya di Indonesia, dengan menyediakan platform dan
mengamankan lisensi pembayaran Indonesia hingga mengoperasikan layanan remitansi
B2B.
Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah,
Sabtu hari ini mengatakan, Telkom turut berbangga dengan lahirnya unicorn baru
di Asia Tenggara, yaitu Nium yang pendanaannya melalui MDI Ventures sejak 2018.
Keberhasilan Nium ini sebagai salah satu bukti bahwa strategi TelkomGroup untuk
mendukung digital ecosystem melalui startup-startup potensial,
baik lokal maupun global mulai menunjukkan hasil yang positif. "Hal ini
juga semakin meyakinkan kami bahwa ke depan pendapatan dari bisnis digital akan
kian meningkat, seiring dengan adanya synergy value dengan startup dari
MDI. Tentunya akan menjadi kebanggaan bagi TelkomGroup jika banyak unicornlain
yang terus lahir dari portofolio kami, khususnya startup lokal
yang eksis di dalam maupun luar negeri.
Melalui TelkomGroup dan MDI Ventures,
perusahaan-perusahaan Indonesia dapat memanfaatkan platform Nium
untuk melakukan transaksi keuangan dari mana saja di dunia melalui satu platform.
Selain itu adanya dukungan infrastruktur telekomunikasi dengan jangkauan luas
yang dimiliki TelkomGroup juga sangat membantu penyediaan kelancaran layanan
digital dan fintech di Indonesia.
Donald Wihardja selaku CEO MDI Ventures
mengungkapkan “Dari prestasi yang Nium capai, TelkomGroup melalui MDI Ventures
berhasil membuktikan kemampuannya untuk berinvestasi, mengawal, dan
mendukung startup hingga menjadi unicorn.
Tentunya, hal ini juga sangat didukung oleh sentimen pasar yang mengakselerasi
digitalisasi dan sentimen investasi yang tetap optimis mendukung startup teknologi.
Kami harap ini menjadi awal yang baik bagi MDI Ventures sebagai Corporate
Venture Capital yang tidak hanya berkontribusi dalam hal synergy
revenue TelkomGroup namun juga “breeding new unicorn”.
Co-founder dan CEO Nium, Prajit Nanu
mengatakan, “Kami memulai Nium dengan tujuan sederhana yaitu untuk
menghilangkan kompleksitas regional dalam pembayaran lintas negara. Hari ini,
pandangan kami semakin tinggi. Kami percaya dapat menjadi katalis global untuk
memajukan perdagangan internasional dan menghilangkan beberapa kendala
pembayaran tradisional yang menahan laju bisnis. Platform Nium
menyederhanakan proses pembayaran B2B dengan menyediakan layanan keuangan untuk
diimplementasikan dengan mudah demi mendukung pemain pasar lokal menjadi
raksasa global di masa depan.”
Terkait dengan pendanaan putaran Seri D yang
diumumkan Nium akan digunakan untuk memperluas infrastruktur jaringan
pembayaran Nium, mendorong pengembangan produk yang inovatif, menarik talenta
industri papan atas, dan mengakuisisi teknologi dan perusahaan strategis.
MDI Ventures merupakan entitas anak usaha
TelkomGroup yang bergerak di corporate venture capital dengan
aktivitas bisnisnya terdiri dari investing – synergy – portfolio
management – value creation dan fundraising. Di tahun
2020, MDI Ventures berinvestasi pada 15 startup baru yang
tersebar di 4 negara, sehingga total MDI telah berinvestasi di lebih dari
50 startup di Indonesia dan global. Untuk perusahaan rintisan
karya anak bangsa sendiri, MDI Ventures telah berinvestasi hampir di 20 startup lokal.
Tahun 2021, MDI mempunyai fokus investasi di bidang fintech, agritech,
logistic, health, new retail,dan deep tech. Di samping Nium,
diharapkan dalam waktu dekat ada startup lokal portofolio MDI
Ventures yang menjadi unicornbaru, di samping juga ada yang IPO di
bursa dalam dan luar negeri. (Bud.S.Mak’skom.IPJT.JNR/31.7.2021)
Views 5815
Tidak ada komentar:
Posting Komentar